
9 Unit Buncu Baca Etam Diterima Langsung oleh SMA/SMK di Kutai Timur
Kutai Timur- Distribusi Buncu Baca Etam (BBE) kembali dilakukan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim. Kali ini, Kutai Timur mendapat 9 unit BBE yang diserah terimakan kepada SMA/SMK di Kutai Timur, Rabu (27/3/2024)
Kepala DPK Kaltim Drs. Muhammad Syafranuddin, MM menyerahkan langsung BBE kepada DPK Kabupaten Kutai Timur.
"Semoga BBE ini dapat bermanfaat bagi para siswa di Kutai Timur. Dengan hadirnya BBE di sekolah siswa dapat membaca koleksi e-book yang beragam," ucap Ivan sapaan akrab pria tersebut.
Ivan beraharap BBE yang diletakkan di sekolah juga dapat dijaga dan terawat dengan baik. DPK Kaltim turut memastikan BBE akan terus mendapat pengawasan oleh DPK Kaltim.
Kepala DPK Kutai Timur, Ayub, mengaku bersyukur atas bantuan dari Provinsi Kalimantan Timur untuk peningkatan jumlah koleksi buku pada daerah kabupaten.
"BBE sangat mendukung program percepatan dalam dunia pendidikan di Kutai Timur. Karena Kutai Timur ini setiap kecamatan sangat luas dan jauh. Sarana dan prasarana dalam bentuk digital sangat membantu dalam pengembangan kecamatan menuju transformasi literasi digital," kata Ayub.
Salah satu perwakilan sekolah, Yesidiana, guru SMA Negeri 2 Busang mengucapkan syukur atas distribusi BBE ke sekolahnya. Terbatasnya akses di Busang karena lokasi kecamatan yang jauh ia berharap bantuan digital dapat semakin diperbanyak dan ditingkatkan oleh pemerintah.
"Perpustakaan kami koleksi masih terbatas. Dengan adanya BBE sangat membantu untuk peningkatan literasi digital di Busang. Semoga kedepannya akan banyak spot atau pojok literasi di Busang," ungkapnya.
Terdapat 9 sekolah yang menerima BBE di Kutim di yakni:
1. SMA Negeri 1 Batu Ampar.
2. SMA Negeri 1 Busang
3. SMA Negeri 1 Karangan
4. SMA Negeri 1 Long Mesangat
5. SMA Negeri 1 Muara Ancalong
6. SMA Negeri 1 Sandaran
7. SMA Negeri 2 Busang
8. SMA Negeri 2 Sandaran
9. SMK Negeri 2 Sangkulirang
Buncu Baca Etam merupakan unit baca digital yang dapat diakses oleh pembaca setelah melakukan pemindaian kode QR. Masyarakat dapat mengakses ratusan judul e-book dalam genggaman ponsel.
Sumber: Humas DPK Kaltim