SRIKANDI Versi 3 Resmi Diluncurkan, DPK Kaltim Gelar Bimbingan Teknis kepada Seluruh OPD
SRIKANDI Versi 3 Resmi Diluncurkan, DPK Kaltim Gelar Bimbingan Teknis kepada Seluruh OPD
Samarinda- Kini berkembang dengan versi terbaru, aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) kembali diluncurkan dengan versi terbaru yakni versi 3. Melihat perubahan tersebut, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kaltim menggelar Bimbingan Teknis aplikasi SRIKANDI Versi 3 kepada seluruh jajaran operator OPD di Kalimantan Timur, Rabu (17/4/2024).
SRIKANDI versi 3 kini dilengkapi dengan beberapa fitur terbaru seperti PDF conveter, hak akses multiple ext editor, multiple role/hak akses, multiple sign, notifikasi, serta Application Programming Interface Management untuk kebutuhan integrasi dengan aplikasi lain. Penambahan beberapa fitur diharapkan dapat menunjang kinerja operator dan admin persuratan agar efektif dalam mengelola surat keluar masuk secara digital.
Asisten III Bidang Administrasi Umum Provinsi Kaltim, Riza Indra Riadi, menyambut baik perkembangan dari aplikasi SRIKANDI.
“SRIKANDI mempercepat birokrasi administrasi persuratan secara arsip digital. Aplikasi SRIKANDI juga ditetapkan untuk diterapkan secara menyeluruh pada setiap OPD berdasarkan PP Nomor 95 tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik,” ucap Riza sapaan akrab pria tersebut sembari membuka kegiatan Bimtek yang berlangsung di Hotel Grand Verona, Samarinda.
Mendatangkan narasumber langsung dari Arsip Nasional RI (ANRI), Arsiparis Pertama Direktorat I ANRI, Endah Dwi Astuti mengaku senang dengan animo peserta yang aktif dan memahami implementasi SRIKANDI versi terbaru.
“ANRI akan terus melakukan perbaikan terhadap kendala-kendala yang sering dikeluhkan peserta utamanya pada server saat hendak memproses surat. Pengembangan dan perbaikan SRIKANDI ditujukan untuk meminimalisir hambatan pada pengguna,” papar Endah.
Salah satu peserta Bimtek, Helman Taufiqurrahman, menuturkan harapan untuk pelaksanaan Bimtek SRIKANDI selanjutnya agar intensitasnya lebih gencar.
“Pemahaman untuk praktek penerapan SRIKANDI selama Bimtek ini mudah dipahami. Semoga dengan kendala yang sering terjadi pada server SRIKANDI dapat teratasi melalui versi 3 ini. Fitur-fitur baru juga lebih memudahkan,” ungkap administrator SRIKANDI Dinas PUPR Provinsi Kaltim tesebut.
Bimtek Apikasi SRIKANDI dilaksanakan selama dua hari pada 17 hingga 18 April 2024. Agenda diikuti lebih dari 100 peserta dari masing-masing OPD di lingkungan pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Sumber: Humas DPK Kaltim
