Bimtek Pengelolaan Perpustakaan Kembali Digelar di Samarinda, DPK Kaltim Harap Jadi Wadah Diskusi dan Peningkatan Kompetensi Tenaga Pengelola Perpustakaan
Bimtek Pengelolaan Perpustakaan Kembali Digelar di Samarinda, DPK Kaltim Harap Jadi Wadah Diskusi dan Peningkatan Kompetensi Tenaga Pengelola Perpustakaan
Samarinda- Setelah sukses diselenggarakan di Tenggarong pada bulan Juni lalu, Bimbingan Teknis (Bimtek) Tenaga Pengelolaan Perpustakaan Tahun 2025 kembali digelar oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Timur (DPK Kaltim). Kali ini, kegiatan dilaksanakan di Aula Oemar Dachlan DPK Kaltim, Samarinda, mulai tanggal 9 hingga 11 Juli 2025, Selasa (8/7/2025)
Bimtek ini diikuti oleh puluhan peserta yang merupakan tenaga pengelola perpustakaan dari berbagai sekolah di wilayah Samarinda hingga Kutai Kartanegara. Mereka mengikuti rangkaian pelatihan intensif selama tiga hari, yang difokuskan pada penguatan keterampilan teknis dalam pengelolaan perpustakaan berbasis standar nasional dan perkembangan teknologi informasi.
Mewakili Plt Kepala DPK Kaltim, Endang Effendy, S.Sos, selaku Kepala Bidang Deposit, Pelestarian, Pengembangan Koleksi, dan Pengolahan Bahan Perpustakaan, menyampaikan sambutan sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, ia menyampaikan harapan agar para peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memperdalam pemahaman mereka terkait pengelolaan perpustakaan modern.
"Kami menyambut hangat kehadiran para peserta di kegiatan Bimtek ini. Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ruang pelatihan teknis, tetapi juga menjadi ruang diskusi dan berbagi pengalaman atas tantangan yang dihadapi dalam mengelola perpustakaan. Semoga seluruh materi yang diberikan dapat menjawab kebutuhan dan memperkuat sistem pengelolaan perpustakaan di daerah masing-masing," ujar Endang.
Sementara itu, Willis Dian Shinta, MA, selaku Panitia Pelaksana, turut memberikan apresiasi terhadap antusiasme para peserta. Ia menegaskan bahwa komitmen peserta dalam belajar sangat patut diapresiasi, mengingat pentingnya peran pustakawan dan tenaga pengelola dalam membentuk layanan perpustakaan yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan zaman.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian tiga kali pelaksanaan Bimtek sepanjang tahun 2025. Setelah Tenggarong dan Samarinda, Bimtek selanjutnya akan diselenggarakan di Kota Balikpapan. Ini adalah upaya kami untuk menjangkau seluruh wilayah dan memberikan pemerataan peningkatan kompetensi tenaga perpustakaan di Kalimantan Timur," jelas Willis.
Selama tiga hari pelatihan, para peserta dibekali dengan berbagai materi penting seputar pengelolaan perpustakaan, antara lain:
- Kebijakan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perpustakaan,
- Pengantar Ilmu Perpustakaan dan Standar Nasional Perpustakaan,
- Katalogisasi, Klasifikasi, dan Tajuk Subjek,
- Penerapan aplikasi SIPAPI (Sistem Informasi Pengelolaan Administrasi Perpustakaan Indonesia),
- Layanan Perpustakaan,
- Pengantar Otomasi Perpustakaan.
Materi-materi ini diberikan secara komprehensif oleh narasumber profesional di bidang kepustakawanan dan teknologi informasi perpustakaan. Tujuannya adalah agar peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu menerapkannya secara langsung di perpustakaan masing-masing, baik dalam konteks sekolah, perguruan tinggi, maupun lembaga pemerintahan.
Kegiatan ini juga membuka sesi diskusi interaktif, di mana peserta dapat menyampaikan kendala-kendala lapangan dan mendapatkan solusi praktis dari instruktur maupun sesama peserta. Suasana pelatihan pun berlangsung dinamis dan penuh semangat belajar.
DPK Kaltim berharap melalui penyelenggaraan Bimtek ini, tenaga pengelola perpustakaan di Kalimantan Timur dapat terus meningkatkan kompetensi dan profesionalisme mereka, seiring dengan berkembangnya kebutuhan masyarakat terhadap layanan informasi yang cepat, tepat, dan berkualitas.
Sumber: Humas DPK Kaltim
