Cara Kerja ASN Akan Lebih Jelas dan Rapi, BPSDM Kaltim Gelar Pelatihan Khusus SOP dan Analisis Jabatan Kinerja
Cara Kerja ASN Akan Lebih Jelas dan Rapi, BPSDM Kaltim Gelar Pelatihan Khusus SOP dan Analisis Jabatan Kinerja
Samarinda-Dalam upaya meningkatkan kualitas tata kelola birokrasi dan penguatan kapasitas aparatur, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Timur (BPSDM Kaltim Corporate University) kembali menyelenggarakan Pelatihan Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) serta Pelatihan Penyusunan Analisis Jabatan (Anjab) dan Analisis Beban Kerja (ABK) Angkatan I bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Selasa (10/6/2025)
Kegiatan ini berlangsung secara tatap muka mulai tanggal 10 hingga 13 Juni 2025, dan dipusatkan di Aula BPSDM Kaltim CorpU. Pelatihan resmi dibuka oleh Kepala BPSDM Kaltim, Dra. Nina Dewi, yang menekankan pentingnya peningkatan kompetensi teknis ASN sebagai kunci dalam membangun birokrasi yang efisien dan adaptif.
“Pelatihan ini bukan hanya bentuk peningkatan kapasitas individu, tetapi bagian dari strategi memperkuat tata kelola pemerintahan yang profesional. SOP, Anjab, dan ABK adalah instrumen penting untuk mendukung transformasi birokrasi yang terukur dan berdaya saing,” ujar Nina Dewi dalam sambutannya.
Ia juga menambahkan bahwa kejelasan proses kerja melalui penyusunan SOP dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan, serta meminimalkan risiko kesalahan dalam pelaksanaan tugas.
Pelatihan menghadirkan narasumber dari kalangan Widyaiswara BPSDM Kaltim dan Biro Organisasi Setda Provinsi Kalimantan Timur, dengan materi yang difokuskan pada penyusunan tatalaksana, pemetaan beban kerja, hingga penyusunan struktur organisasi berbasis kebutuhan riil.
Pelaksanaan kegiatan dilaporkan oleh Indri Widayanti, Plh. Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis BPSDM Kaltim. Dalam laporannya, ia menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program pengembangan SDM yang rutin dilakukan, dengan target menghasilkan ASN yang memiliki pemahaman dan keterampilan aplikatif dalam penyusunan dokumen teknis organisasi.
Turut hadir dalam kegiatan ini pejabat administrator, widyaiswara, analis pengembangan kompetensi, serta tim pelaksana dari BPSDM Kaltim.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Timur (DPK Kaltim) juga turut mengirimkan perwakilannya sebagai peserta pelatihan, yaitu Rendra Muslim, Unique Maharani, dan Dewi Imroatush Sholikha, Vitaranie Vitora, Aswin Rakhmani, . Ketiganya mengikuti seluruh rangkaian pelatihan hingga hari terakhir, Jumat, 13 Juni 2025.
Partisipasi DPK Kaltim menunjukkan komitmen lintas sektor dalam memperkuat integritas dan efektivitas kinerja ASN di Kalimantan Timur.
Sumber: Humas DPK Kaltim/ BPSDM Kaltim
