Dorong Profesionalisme Pustakawan dan Kualitas Perpustakaan, DPK Kaltim Sukses Laksanakan Sosialisasi Kapasitas Tenaga Perpustakaan dan Pustakawan Tahun 2024
Dorong Profesionalisme Pustakawan dan Kualitas Perpustakaan, DPK Kaltim Sukses Laksanakan Sosialisasi Kapasitas Tenaga Perpustakaan dan Pustakawan Tahun 2024
Samarinda- Pengelola perpustakaan dan pustakawan diharapkan bekerja dan bersikap profesional untuk pengembangan perpustakaan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kalimantan Timur lakukan giat Sosialisasi Kapasitas Tenaga Perpustakaan dan Pustakawan, pada Kamis (5/9/2024)
Berlangsung di Ballroom Hotel Midtown, Samarinda, sosialisasi menghadirkan Kepala Pusdiklat Perpusnas RI, Drs. Nurcahyono, S.S, M.Si dan Pranata Komputer Perpusnas RI, Achbar Baharuddin, S.Kom. 100 peserta yang terdiri dari pengelola perpustakaan sekolah hingga perguruan tinggi serta perpustakaan kabupaten dan kota mengikuti jalannya dua pemaparan yakni Kebijakan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perpustakaan dan Optimalisasi Data Pustakawan.
Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca (P3KM) DPK Kaltim, Hana Iriana, SE, MM menerangkan pengelola perpustakaan perlu untuk terus dibangkitkan motivasinya dalam meningkatkan layanan perpustakaan.
“Ada berbagai program, acara, sistem yang bisa dilakukan pustakawan dan pengelola untuk membuat perpustakaan semakin dilirik oleh masyarakat dan pemustaka. Harapannya sosialisasi ini dapat membuka pemikiran pada hal tersebut,” sebutnya.
Kepala DPK Kaltim, Drs. Muhammad Syafranuddin, MM juga mendorong pengelola perpustakaan untuk memiliki daya juang pada profesi yang tengah diemban.
“Pustakawan bukan profesi buangan. Perlu kita buktikan profesi ini dibutuhkan. Tidak mudah mengelola perpustakaan untuk menyusun kebijakan, advokasi, hingga manajemen perpustakaan, hanya orang-orang berkompeten yang bisa,” ucap pria yang akrab disapa Ivan tersebut.
Senada dengan keduanya, Kepala Pusdiklat Perpusnas RI, Drs. Nurcahyono, SS, M.Si berharap antusias peserta tidak berhenti saat sosialisasi ini saja namun implementasinya dapat dilakukan pada perpustakaan masing-masing.
“Tenaga perpustakaan perlu terus mendorong kemampuannya untuk belajar agar perpustakaan dan tenanganya bekerja sesuai dengan Standar Nasional Perpustakaan (SNP)” jelas Nurcahyono.
Sosialisasi Kapasitas Tenaga Perpustakaan dan Pustakawan setiap tahunnya digelar oleh DPK Kaltim. Agenda ini sebagai pengukur dan evaluasi kinerja pustakawan dan pengelola perpustakaan.
Sumber: Humas DPK Kaltim
