
DPK Kaltim Berpartisipasi dalam Pekan Literasi Perpustakaan Bank Indonesia Kaltim Rayakan Hari Buku Sedunia
Samarinda- Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kalimantan Timur berpartisipasi aktif dalam agenda PUSBIPEDIA, bagian dari Pekan Literasi yang digelar oleh Perpustakaan Bank Indonesia Kantor Wilayah Kalimantan Timur. dan diikuti lebih dari 70 peserta dalam rangka memeriahkan Hari Buku Sedunia 2025. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring pada Jumat,(16/5/2025)
Agenda utama dalam kegiatan ini adalah talkshow literasi bertema “Melek Literasi Itu Menyenangkan” yang menghadirkan narasumber dari berbagai bidang yakni salah satunya Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca (P3KM) DPK Kaltim, Hana Iriana, SE, MM. Hana menyampaikan bahwa PUSBIPEDIA merupakan inisiatif yang sangat baik dalam meningkatkan literasi masyarakat melalui brainstorming dan diskusi terbuka.
“PUSBIPEDIA menjadi gerakan yang bagus untuk meningkatkan literasi melalui brainstorming. Ke depannya, DPK Kaltim selalu terbuka terhadap kolaborasi seperti ini,” ujar Hana.
Ia juga menambahkan bahwa melalui kolaborasi ini, DPK Kaltim sebagai instansi pembina telah melakukan sosialisasi serta diskusi dengan para pegiat literasi dan pemangku kepentingan terkait transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial.
Senada dengan Hana, Kepala Tim Implementasi KEKDA Bank Indonesia Kaltim, Iwan Kurniawan H, juga menyoroti pentingnya peran aktif masyarakat dalam menciptakan gerakan dan program literasi di tengah tantangan digitalisasi.
“Di era digital seperti sekarang, arus informasi begitu cepat. Maka dari itu, masyarakat harus menjadi aktor utama dalam gerakan literasi. Literasi bukan hanya soal membaca, tapi juga memahami, menyaring, dan menciptakan,” jelas Iwan.
Talkshow ini juga menghadirkan penulis sekaligus Pimpinan Redaksi Mojok.co, Agus Mulyadi. Ia dikenal luas sebagai penulis buku Sebuah Seni untuk Memahami Kekasih, yang telah diadaptasi menjadi film. Dalam paparannya, Agus menekankan pentingnya kebiasaan menulis dalam kehidupan sehari-hari.
“Menulis membantu menyusun logika berpikir dan mengembangkan komunikasi yang artikulatif. Apapun profesi Anda, biasakan menulis agar dapat merawat pikiran dan ingatan,” pesan Agus.
Sebelum acara dimulai, peserta diajak bermain kuis interaktif melalui platform Kahoot, dengan hadiah menarik yang disiapkan oleh tim Perpustakaan BI Kaltim sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka.
Rangkaian acara PUSBIPEDIA masih akan berlanjut hingga Sabtu, 17 Mei 2025, dengan agenda bedah buku Gadis Kretek karya Ratih Kumala yang akan digelar langsung di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antarinstansi dan komunitas literasi mampu memperkaya ruang baca publik dan memperkuat budaya literasi di era digital.
Sumber: Humas DPK Kaltim