
Dinsos Lakukan Pemusnahan Arsip
Samarinda,dpkd – Dinas Sosial (Dinsos) Prov. Kaltim melaksanakan gerakan `Kaltim Sadar Tertib`, sebagai wujud amanah dari misi ke 5 Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, yakni `Berdaulat dalam mewujudkan Birokrasi pemerintahan yang bersih, profesional dan berorientasi pelayanan publik.
Oleh karena itu, Berdasarkan keputusan Kepala Arsip Nasional RI Nomor : B-KN.00.03/249/2019 Tanggal 04 Oktober 2019, Dinsos Kaltim menggelar Seremonial Kegiatan Pemusnahan Arsip. Acara dibuka langsung Kadis Sosial Kaltim, HM. Agus Hari Kesuma,bertempat di Aula Dinsos Kaltim, Jl. Basuki Rahmat No. 76, Samarinda.
Hadir Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPKD) Prov. Kaltim, HM. Aswin dan Perwakilan Tim Gubernur Kaltim Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP), H. Abdul Samad. Seremonial ditandai dengan penandatanganan Berita Acara Pemusnahan Arsip oleh Kadis Sosial Kaltim, HM.Agus Hari Kesuma, dengan Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Daerah dengan disaksikan langsung saksi – saksi terdiri dari Inspektorat Kaltim, Biro Hukum SetProv. Kaltim, Struktural Bidang Kearsipan DPKD Kaltim dan Struktural Dinsos Kaltim. Hadir juga Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kab. Kutai Barat, Drs. Bactiar sebagai tamu undangan.
Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, HM.Aswin, dalam sambutannya mengatakan, bahwa pemusnahan arsip merupakan kegiatan penyusutan arsip, yakni puncak dari kegiatan pemindahan, penataan, dan pengarsipan.
“Jadi kegiatan pemusnahan ini merupakan puncak dari tahapan penataan arsip demi mewujudkan gerakan Kaltim Sadar Tertib,” kata Aswin.
Sedangkan H. Abdul Samad, dalam wawancara mengatakan Arsip yang berlebihan dapat mengganggu dalam menciptakan prinsip Good Governance.
“arsip menjadi bagian integral untuk menciptakan salah satu prinsip good governance yang efisiensi dan efektifitas, jika arsip berlebihan dapat mengganggu hal itu,’’ ungkapnya.
Sehubungan dengan kegiatan ini, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kutai Barat, Drs. Bactiar juga menyampaikan keinginan melaksanakan Pemusnahan Arsip untuk tahun depan.
“mudah – mudahan kutai barat tahun depan akan melakukan hal yang sama, tentu dengan berkoordinasi bersama teman – teman di dinas perpustakaan dan Kearsipan daerah kaltim,”.(dpkd)